Surabaya, liputanmu – TK Aisyiyah 20 Surabaya sukses gelar pentas seni nuansa kebhinekaan dan semangat kebangsaan di aula Hotel Narita Surabaya. Dengan mengambil tema; “Indahnya Ke-Bhinekaan Tunggal Ika-an Menuju Generasi Unggul dan Berkarakter”. Acara ini menjadi panggung ekspresi sekaligus perayaan kekayaan budaya Nusantara yang dipadukan dengan nilai-nilai pendidikan Islam. Sabtu (31/05/2025).
Pentas seni ini menampilkan ragam pertunjukan budaya serta menyisipkan pesan-pesan karakter dan keIslaman dalam setiap penampilan. Sejak awal hingga akhir acara, para siswa tampil penuh percaya diri dan antusias.
Acara dibuka dengan sambutan Ketua Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Ngagel Kota Surabaya, Ustadzah Muarofah, M.Pd. Dalam sambutannya, ia menegaskan tentang pentingnya memilih lembaga pendidikan Islam sejak usia dini sebagai fondasi pembentukan karakter.
“TK Aisyiyah 20 Surabaya merupakan pilihan tepat dalam menanamkan nilai-nilai Islam berkemajuan. Lembaga ini membentuk generasi unggul yang siap menghadapi tantangan zaman.” Tuturnya.
Selanjutnya, ia mengapresiasi para siswa yang telah menyelesaikan masa pendidikan di TK, dan mendorong orang tua untuk melanjutkan pendidikan anak di sekolah-sekolah Muhammadiyah.
“Kepada orang tua, kami menghimbau untuk melanjutkan pendidikan anak di sekolah-sekolah Muhammadiyah, seperti Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 Surabaya dan SD Muhammadiyah 4 Surabaya.” Tandasnya.
Pentas seni diawali dengan Tari Remo yang enerjik, menandai pembukaan acara dengan semangat khas Surabaya. Kemudian dilanjutkan penampilan siswa yang membacakan Hadits “Hubbul wathan minal iman” (Cinta tanah air adalah bagian dari iman) yang disampaikan dalam tiga bahasa (Arab, Indonesia dan Inggris) menggambarkan sinergi antara tradisi dan kompetensi global.
Lagu daerah seperti Yamko Rambe Yamko dari Papua dan tarian Janger dari Bali turut memeriahkan panggung, memperkuat pesan kebhinekaan. Aksi Polisi Cilik dalam formasi baris-berbaris menambah kesan disiplin dan kekompakan.
Acara kemudian ditutup dengan penampilan angklung yang membawakan lagu Gundul-Gundul Pacul dan Terima Kasih Guruku, sebagai bentuk penghormatan kepada para pendidik.
Melalui gelaran ini, TK Aisyiyah 20 Surabaya menegaskan komitmennya dalam membina generasi yang berakhlak mulia, kreatif, dan cinta tanah air melalui pendekatan pendidikan yang holistik.
Dalam kesempatan tersebut juga, Kepala TK Aisyiyah 20 Surabaya, Ustadzah Anik Kurniawati, S.Pd., menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara.
“Alhamdulillah, pentas seni berjalan lancar dan sukses. Anak-anak tampil maksimal dan penuh percaya diri.” Ujarnya dengan penuh semangat.
Ia kemudian berpesan kepada siswa yang akan melanjutkan ke jenjang Sekolah Dasar agar tetap semangat belajar, menjaga adab kepada orang tua dan guru, serta melanjutkan kebiasaan baik seperti salat dan mengaji. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada orang tua atas dukungan dan kerja sama selama ini.
“Ketika melanjutkan ke jenjang Sekolah Dasar, agar tetap semangat belajar, menjaga adab kepada orang tua dan guru, serta melanjutkan kebiasaan baik seperti salat dan mengaji.” Tegasnya.
Ia pun menegaskan bahwa Pentas Seni DC-KB-TK Aisyiyah 20 Surabaya ini, bukan sekadar ajang unjuk bakat semata.
“Lebih dari itu, acara ini menjadi bukti nyata komitmen TK Aisyiyah 20 dalam membina karakter anak-anak melalui pendidikan yang berlandaskan nilai-nilai Islam, kekayaan budaya, serta cinta tanah air.” Pungkasnya. (Humas/Ts)