Surabaya, liputanmu – Wisuda khotmul Qur’an SD Muhammadiyah 6 Gadung (SD Musix) Edisi 2 berlangsung di Smamda Tower SMA Muhammadiyah 2 Surabaya Jl. Pucang Adi No.128 Surabaya. Wisuda diikuti oleh 107 siswa yang lulus imtihan (ujian) seperti tartil dan tahfidh juz 30, 29 dan 3. Jumlahnya meningkat dari tahun lalu (edisi 1) wisuda yang diikuti oleh 70 peserta. Sabtu (18/5/2024).
Hadir pada acara tersebut, Ustadz Dr. Arfan Fahmi Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PCM Wonokromo, Sekretaris Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wonokromo Ustadz Salman Alfarisi BMR, S.H.I, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surabaya Ustadz Dikky Syadqomullah, M.Hes, Kepala TK se-Surabaya, Ketua dan koordinator Ummi Foundation, serta guru SD Musix Surabaya.
Dalam wisuda Khotmul Quran SD Musix ini wali murid dan undangan boleh turut menguji hafalan siswa. Acara dipandu Hadziq Assyairofi S.H.I, Ketua Ummi Surabaya dan Achmad Mufti Hidayat M.H.I, manajer Ummi Surabaya. Dan orang tua meneteskan air mata melihat anak-anaknya dipanggil ke panggung menerima penghargaan atas prestasinya.
Dalam sambutannya, Kepala SD Musix Munahar, M.Pd., mengatakan “Tidak mungkin anak-anak ini memiliki prestasi membaca dan menghafal Al-Qur’an, kecuali ada kerja keras dari semua yang didasari oleh keikhlasan, ketulusan, kesungguhan, dan semangat kebersamaan. SD Muhammadiyah 6 Gadung Surabaya layak menjadi sekolah model belajar Al-Qur’an metode Ummi, karena ada peningkatan menghafal Al-Qur’an pada wisuda kali ini,” Tuturnya.
“Ada juga program turjuman, yaitu menerjemahkan Al-Qur’an per kata. Program ini tidak lanjut setelah anak tuntas tilawah dan menghafal Al-Qur’an.” Imbuh Ustadz Munahar yang juga menjabat Sekretaris Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.
Munahar meminta hadirin yang bisa menerjemahkan surat an-Naas per kata dan menyampaikan inti sari dari ayat seperti penampilan anak-anak tadi. Dia memberikan bonus 100 ribu rupiah. Ternyata tidak ada hadirin yang angkat tangan. (Basirun)