Saturday, April 26, 2025
Saturday, April 26, 2025
KBAisyiah
tourtravel
toyaaa
sekolahinovatif
lazizmu
smpmu4
airsuli5
previous arrow
next arrow
Shadow

Serunya Resepsi Milad IPM ke 63 dan Penutupan Fortasi 2024 IPM Kota Surabaya

Must Read

Surabaya, liputanmu – Sabtu pagi tanggal 27 Juli 2024 adalah ujung kegiatan Fortasi IPM Kota Surabaya. Resepsi Milad IPM ke 63 dan Penutupan Fortasi 2024 yang dihadiri oleh seluruh Sekolah SMP, SMA/SMK Muhammadiyah se-Surabaya. Kegiatan ini dilaksanakan di Taman Suroboyo.

Kegiatan yang berlangsung khidmat dari pagi hari hingga siang hari. Menariknya kali ini kegiatan PD IPM Kota Surabaya ada yang berbeda, seringkali IPM melakukan acaranya indoor, untuk kali ini PD IPM rela berbeda dengan menjadi pelajar sehat yang berjemur pagi-pagi.

Agung Wahyu Nugroho selaku Ketua Umum PD IPM Kota Surabaya menyampaikan bahwa menjadi bagian dari Muhammadiyah terutama IPM adalah proses yang tidak mudah karena setiap proses tersebut banyak rintangan harus dihadapi oleh setiap kader.

“Tetapi dengan rintangan yang panjang dan berat itu tidak memudarkan semangat juang para aktivis pelajar untuk membela dan menegakkan keadilan terhadap pelajar.” Ujarnya.

Secara simbolis acara ini dengan konsep alam, melepaskan Burung Dara dan Burung Paking sebagai tanda kita semua menaruh harapan besar yang akan dibawa terbang oleh burung-burung tersebut. Semoga harapan semua Kader IPM dapat terbang tinggi sesuai apa yang di bawah terbang.

“Momentum Penutupan Fortasi dan Resepsi Milad ini adalah ajang para Pelajar Muhammadiyah untuk saling mengenal para Pelajar Muhammadiyah se-Surabaya.” Imbuhnya.

Ia lantas menjelaskan bahwa pada kegiatan ini juga adanya Talk Show dengan pembahasan keresahan para pelajar se-Indonesia. Dua Topik Indonesia Emas 2045 dan Kurikulum Merdeka. Dua Topik tersebut hangat dibicarakan pada platform.

Moderator menyampaikan apakah pada pada tahun 2045 itu Indonesia Emas atau hanya sebuah mimpi saja, tapi apakah juga Kurikulum Merdeka itu membawa pelajar merdeka atau tertekan?.

Suasana Penuntun Fortasi Tahun 2024 dan Resepsi Milad IPM ke 63

Ustadz Muhammad Jemadi, MA., Wakil Ketua Pimpinan Daerah (PDM) Kota Surabaya sebagai pengajar menjawab narasi tersebut bahwa pada Tahun 2045 adalah umur Indonesia 1 abad, meskipun lebih tua Muhammadiyah.

“Tetapi umur segitu Indonesia mempunyai mimpi menjadi Indonesia Emas, yang dimana semua bisa merdeka.” Tuturnya.

Ustadz Jemadi juga menanggapi bahwa Kurikulum itu akan berganti-ganti tetapi itu tidak masalah, yang menjadi masalahnya adalah manusianya yang tidak dapat menyampaikan dengan baik. Ia sebagai pengajar selalu membebaskan para anak didiknya untuk belajar dari mana saya, karena dengan membebaskan mereka belajar itu dapat menimbulkan kreatif dan kesadaran penuh.

“Karena mereka bisa lebih Merdeka jika mereka diberi akses dan kepercayaan.” Ujarnya.

Thoriq sebagai Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Jawa Timur pun ikut menanggapi bahwa sebelum menjadi Indonesia Emas kita perlu cemas. Dengan cemas kita dapat menimbulkan suatu keresahan demi mencapai sebuah perubahan untuk diri kita dan lingkungan sekitar.

“Surabaya adalah episentrum Pelajar Jawa Timur, dengan berbagai kecemasannya, Surabaya dapat mewujudkan menjadi sebuah gerakan.” Ujarnya.

Aliansi Suporter Muhammadiyah Surabaya. Ikut berpartisipasi aktif untuk memeriahkan kegiatan ini. Dengan bergabungnya Supporter Sekolah Muhammadiyah menambah relasi kelekatan terhadap sesama Suporter.

Penghujung acara yang ditutup dengan menyanyikan lagu dua chant menjadikan eksistensi untuk menutup acara dengan menggembirakan. (Laras).

- Iklan -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- iklan -spot_img
Latest News

SSC 2025 Siap Digelar, 300 Peserta Siap Bertanding di Spemma Pucang Surabaya

Surabaya, liputanmu – Spemma Student Competition (SSC) 2025 adalah kompetisi pelajar yang diselenggarakan oleh SMP Muhammadiyah 5 (Spemma) Pucang Surabaya, yang...
- Iklan -spot_img

More Articles Like This

- Iklan -spot_img