Surabaya, liputanmu – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wonokromo gelar Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79 di halaman Komplek Pendidikan Muhammadiyah Gadung Surabaya.
Kegiatan yang berlangsung penuh kekhidmatan, yang dihadiri oleh jajaran Anggota Pimpinan Cabang Muhammadiyah, Ketua dan Sekretaris Majelis PCM dan PRM se-Wonokromo, Kepala Sekolah beserta guru-karyawan Amal Usaha Muhammadiyah se-Wonokromo; Qur’anic and Internasional Insigh SDM 6, Sekolah Inovatif SDM 7, Sekolah Berbasis Pesantren SMPM 4, SMA Muhammadiyah 3 Gadung Surabaya.
Upacara HUT RI ke 79 tahun ini spesial, selain upacara, pembagian hadiah, dan dilanjutkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Gen-Q Centre Sekolah Qur’anic and Internasional Insigh SDM 6 Gadung Surabaya dan Muhammadiyah Tahfidz Centre (MTC) Sekolah Berbasis Pesantren SMP Muhammadiyah 4 (Spempat) Gadung Surabaya.
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wonokromo, Ustadz Ir. Lukman yang juga sebagai Pembina Upacara HUT RI ke 79 menyampaikan bahwa Upacara HUT RI ke 79 tahun 2024 ini adalah upacara yang spesial.
“Setelah Upacara HUT RI ke 79, akan dilanjutkan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Gen-Q Centre Sekolah Qur’anic and Internasional Insigh SDM 6 Gadung Surabaya dan Muhammadiyah Tahfidz Centre (MTC) Sekolah Berbasis Pesantren SMP Muhammadiyah 4 (Spempat) Gadung Surabaya.” Tuturnya.

Ia lantas menyampaikan pesan motivasi bahwa momentum ini harus kita jadikan sebagai semangat baru untuk mengisi kemerdekaan dengan melakukan hal-hal yang positif untuk kemajuan masyarakat, persyarikatan, bangsa dan negara serta untuk agama.
“Hal positif bagi guru-karyawan Persyarikatan Muhammadiyah adalah Pertama, menjalankan amanah Persyarikatan dengan baik, mewujudkan Sekolah yang unggul yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, yang nantinya berdampak positif kepada persyarikatan, bangsa dan negara, serta agama”. Katanya.
Yang Kedua, Mengupgrade diri dengan melakukan studi banding untuk lembaga, dan studi lanjut serta pelatihan-pelatihan untuk guru-karyawan. Hal ini akan sangat menunjang dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan di masing-masing Amal Usaha Muhammadiyah se-Wonokromo.
Dalam kesempatan tersebut, ia pun berpesan bahwa kita semua adalah bagian dari persyarikatan Muhammadiyah, dan diberi amanah mengelola Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), milik Persyarikatan. Jangan sampai, kita salah dalam memahami sehingga kita saling mengklaim, berebut.
“Mestinya kita saling bersinergi, berkolaborasi dan bekerjasama sehingga keunggulan yang dicita-citakan masing-masing bisa tercapai dengan baik. Akan lebih muda dan ringan, kalau kita bisa berjalan bersama.” Pungkasnya. (Humas/Gus).