Surabaya, liputanmu – Kajian Al-Qur’an setelah magrib sampai menjelang isya Masjid Al-Qolam Jl. Tambak Dalam Baru II/ 25, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Asemrowo Surabaya. Membahas surat Al-Qodar pada hari Senin tanggal 22 Juli 2024. Rabu (24/72024).
Ustadz Ali Djunaidi, S.H.I. Mubaligh Muhammadiyah Bubutan menyampaikan bahwa kajian membahas tentang Surat Al-Qodar ini menerangkan tentang keutamaan dan tingginya kedudukan Al-Qur’an yang juga diturunkan pada malam yang sangat mulia, yang dinamakan lailatul qodar.
“Karena kedudukannya yang begitu agung dan mulia di sisi Allah, oleh karenanya malam itu penuh dengan keberkahan.” Ujarnya.
إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ
وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ
سَلَامٌ هِيَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ الْفَجْرِ
Yang artinya :
1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.
2. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar
Ibnu Katsir berkata malam yang diberkahi itulah Lailatul Qadr yang terjadi pada bulan Ramadhan, sebagaiman firman Allah Ta’ala dalam Al-Qur’an :
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيَ أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ
Artinya :”Bulan Ramadhan, bulan yang didalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an.”
Ibnu Abbas dan yang lainnya berkata: “Allah telah menurunkan Al Qur’an dari Lauh Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah (di langit dunia) secara langsung (sekaligus), kemudian menurunkannya kepada Rasulullah secara berangsur-angsur sesuai dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi semasa hidupnya selama dua puluh tiga tahun.
“Penggunaan kata Innaa pada awal ayat surat Al-Qodar menunjukkan proses penurunan Al-Quran melibatkan beberapa pihak salah satunya adalah malaikat jibril. Berbeda dengan ketika ayat tersebut menjelaskan tentang tauhid menggunakan kata innani. Ini untuk mempertegas ke esaan Allah.” Imbuhnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa bagi umat nabi Muhammad saw mendapatkan keutamaan balasan pahala sebagaimana di jelaskan dalam surat Al-Qodar selama 1000 bulan. Mendapatkan pahala berperang selama 60 tahun berturut-turut tidak pernah berhenti. Inilah istimewanya ketika kita mendapatkan lailatul qodar.
“Pada malam itu malaikat-malaikat akan turun ke bumi beserta malaikat jibril. Jumlah malaikat yang turun sebanyak jumlah kerikil di muka bumi ini. Malam itu penuh dengan keberkahan sampai terbit fajar.” Tandasnya. (Dzanur Roin)